SUBHANALLAH!!!TERNYATA INILAH BEBERAPA FOTO DIRUANG DALAM KA’BAH!!! dan jagan lupa sebarkan Semoga kita semua dapat pergi kesana aamin!!!


Beberapa Foto Ruang Dalam Ka’bah
Sisi Luar

Bentuk Ka’bah kira-kira sisi empat, dibangun dengan batu biru yang keras. Tingginya hingga 15 m. Panjang sisi tempat pancuran air mizab dan segi depannya yaitu 10, 1 m. Panjang sisi tempat pintu Ka’bah serta belakangnya yaitu 12 m. Pintu Ka’bah setinggi 2 m dari lantai, naik dengan menggunakan tangga seperti tangga mimbar. Saat ini, tangganya terbuat dari kayu berlapis perak yang dihadiahkan oleh salah seorang pengusaha India ke Ka’bah. Tangga itu tak diletakkan di dekat Ka’bah kecuali bila pintu itu akan di buka untuk kunjungan dalam beberapa momen spesifik. Tidak kian lebih 15 kali setahun.

Mengenal Ka'bah
Mengetahui Ka'bah Ka’bah
Di pojok sebelah kiri pintu Ka’bah, ada Hajar Aswad. Tingginya 1, 5 m dari atas lantai thawaf. Orang Arab menyebut pojok (rukun) Ka’bah sesuai arah kemana rukun itu menghadap. Yang menghadap ke Utara dinamai rukun Irak. Yang menghadap ke Barat dinamai rukun Syam. Ke Selatan rukun Yamani. Dan yang ke Timur dinamai rukun Hajar Aswad karena Hajar Aswad ada di pojok itu.

Hajar Aswad adalah satu batu mengkilat berbentuk oval tak teratur. Warnanya hitam kemerah-merahan. Di batu itu ada warna merah dengan garis-garis kuning sisa penempelan potongan-potongan Hajar Aswad yang pecah. Diameternya lebih kurang 30 cm. serta dikelilingi dengan bingkai perak setebal 10 cm.

Pancuran yang muncul dari atas atap di bagian tengah dinding rukun utara serta rukun barat yaitu mizab rahmah. Mizab ini di buat oleh al-Hajjaj bin Yusuf dengan tujuan supaya air tidak tergenang di atap Ka’bah. Pada th. 959 H, Sultan Sulaiman al-Utsmani ganti ujungnya dengan bahan perak. Lalu pada th. 1021 H, Sultan Ahmad al-Utsmani ganti ujungnya dengan perak berukir yang ditulis dengan tinta biru berselang-seling emas. Pada th. 1273 H, Sultan Abdul Majid al-Utsmani kirim pancuran air yang seluruhnya terbuat dari emas. Mizab atau pancuran air tersebut yang ada hingga sekarang ini.

Di depan mizab ada al-hatim. Yakni bangunan melengkung setengah lingkaran yang kedua ujungnya ada di rukun utara serta barat dengan jarak 2, 3 m. Tingginya 1 m serta tebalnya 1, 5 m. Sisi ini dibeton dengan batu pualam berukir. Serta di selama sisi atas ada tulisan yang dipahat. Jarak dari tengah dinding sisi dalam ke dinding Ka’bah 8, 44 m. Ruang yang ada diantara keduanya dimaksud Hijir Ismail. Tiga mtr. dari ruang ini, pada masa Nabi Ibrahim ‘alaihissalam termasuk bangunan Ka’bah. Ada yang menyatakan kalau Hajar serta Ismail dimakamkan ditempat ini.

Sisi Dalam

Gambar 1


Gambar 1 : Salah satu rukun atau segi Ka’bah al-Musyarrfah. Terlihat di bagian atas sisi kain kiswah dalam yang khusus untuk Ka’bah.

 " Gambar 2

 Gambar 2 : Almari didalam Ka’bah. Posisi almari ini pas ada di depan pintu Ka’bah –jika diliat dari sisi dalam. Di atasnya biasa diletakkan alat pewangi dari asap kayu gaharu yang spesial untuk mengharumi ruang Ka’bah. Biasanya hal ini dikerjakan setelah prosesi pencucian Ka’bah. Didalam lemari ini dapat tersimpan semacam kapur pewangi yang beraroma mawar untuk membaluri dinding Ka’bah supaya tetap wangi. Hal itu juga dilakukan setelah dinding-dinding Ka’bah dicuci dengan air zam-zam yang digabungi dengan air mawar.

Gambar 3

Gambar 3 : Ini yaitu tempat shalat Rasulullah ﷺ saat beliau masuk Ka’bah yang mulia. Raja-raja, gubernur-gubernur Mekah al-Mukaramah, atau tamu kerajaan selalu shalat di tempat ini sebelum mengawali prosesi pencucian Ka’bah yang mulia. Mungkin sesudahnya bisa jadi orang-orang yang ikut serta dalam prosesi pencucian Ka’bah atau masyarakat umum turut shalat juga ditempat ini. Kita memohon pada Allah termasuk orang-orang yang mendapatkan keutamaan itu.

Gambar 4


Gambar 4 : Sisi kecil di dinging Ka’bah berupa batu tertentu. Posisinya menghadap tempat shalat Nabi ﷺ tadi. Pada batu itu tercatat kalimat “laa ilaaha illallaah, Muhammad rasulullah”.

Gambar 5

Gambar 5 : Satu pintu yang ada di dalam Ka’bah. Pintu ini tidaklah pintu paling utama Ka’bah. Pintu ini dinamakan pintu taubat. Di dalam pintu itu ada tangga menuju kea tap Ka’bah.

Gambar 6

Gambar 6 : Tiga buah tiang didalam Ka’bah. Tiang ini terbuat dari kayu yang terbaik dan disepuh dengan emas murni. Sisi atasnya tampak kain kiswah sisi dalam yang berwarna hijau. Tampak juga pada gambar ini lampu-lampu kecil, tempat pengasapan kayu gaharu, serta wadah-wadah. Benda-benda itu yaitu hadiah pemberian dari para khalifah, para sultan, para amir, serta para raja selama histori Islam untuk Ka’bah yang mulia. 

Gambar 7

Gambar 7 : Tampak 3 tiang lainnya yang ada didalam Ka’bah. Tiga buah tiang yang terbuat dari kayu yang terbaik dan disepuh dengan emas murni. Terlihat pada gambar pintu masuk Ka’bah atau di kenal dengan Pintu Ka’bah. Pada gambar ini juga tampak lemari yang ada di depan Pintu Ka’bah serta di atasnya ada alat untuk pengasapan kayu gaharu. Yang digunakan untuk mengharumkan ruang dalam Ka’bah.

Sumber Gambar : Facebook Syaikh Muhammad bin Umar Bazmul

Daftar Pustaka :
– al-Kharbuthli, Ali Husni. 2013. Sejarah Kabah. Jakarta : Turos.

sumber www. KisahMuslim. com

SUBHANALLAH!!!TERNYATA INILAH BEBERAPA FOTO DIRUANG DALAM KA’BAH!!! dan jagan lupa sebarkan Semoga kita semua dapat pergi kesana aamin!!! SUBHANALLAH!!!TERNYATA INILAH BEBERAPA FOTO DIRUANG DALAM KA’BAH!!! dan jagan lupa sebarkan Semoga kita semua dapat pergi kesana aamin!!! Reviewed by INFO BERITA TERKINI 99 on 22.48 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.